Berita duka menyelimuti Tanah Air. Mantan imam besar Masjid Istiqlal, KH Ali Mustafa Ya'qub, tutup usia pada hari ini, Kamis 28 Oktober 2016. Tokoh yang disegani umat Islam ini meninggal pada pukul 06.00 WIB di Rumah Sakit Hermina, Ciputat.
Ali Mustafa Ya'qub lahir di Batang, Jawa Tengah, pada 2 Maret 1952. Pengasuh Pondok Pesantren Darussunnah, Ciputat, Tangerang Selatan, ini meninggal dunia pada usia 64 tahun. Tokoh besar Islam Indonesia itu pun dikebumikan di Pondok Pesantren Darussunah, tempat almarhum menyebarkan ilmunya kepada para santri.
KH Ali Mustafa Ya'qub pernah memikat atensi dunia saat menerangkan sejarah dan kemegahan Masjid Istiqlal kepada Presiden Amerika Serikat Barrack Obama yang datang bersama istrinya untuk menekankan perdamaian dan kesatuan umat beragama pada 10 November 2010.
Almarhum, selain dikenal dengan pemikiran islamnya yang moderat, juga dikenal sebagai sosok yang menjadi panutan bagi santri-santrinya di Pondok Pesantren Darussunnah International Institute for Hadith Scienses yang berada di Jalan SDN Inpres, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Alumni Ponpes Darussunnah, Fikri Habibullah Muharram mengungkapkan bahwa almarhum selalu berpesan kepada santrinya agar senantiasa menjadi Khodim atau pelayan bagi umat Nabi Muhammad SAW.
"Pesan beliau yang selalu ditekankan kepada para santri adalah agar selalu menjadi khodim (pelayan) bagi umat," kata Fikri sambil berurai air mata, Kamis (28/4/2016).
Ali Mustafa Ya'qub wafat dan meninggalkan seorang istri bernama Ulfah Uswatun Hasanah serta seorang putra bernama Zia'ul Haramain (25) yang saat ini tengah mengajar di Islamic Centre, Amerika Serikat.
Salah satu karya pemikiran almarhum tentang Islam dalam kancah global tertuang dalam buku berjudul "Islam Between War and Peace" serta buku "Kriteria Halal dan Haram". (kha)